Merangkai kata yang orang harap terkesima
Tak pula pandai menilai
Hanya memerhati tak lebih
Kala gemercik hujan turun
Semua senang
Namun tak juga aku temui di mukanya
Hanya tampak kelu kesah dan peluh membasahi
Bandung..
Dulu orang kata Parisj Van Java
Sekarang, aku harap pun demikian
Harus berbenah, itu yg musti
Bukan tampak di luar mata
Tapi hati yg mesti kau ubah..
Sempat ingin tanya
Tapi malu, cukup dalam hati aku simpan
Detik itu, peluang tiba dengan segera
Namun, seribu pikir menghinggapiku
Maaf mas, aku tak jadi beli...
*tukang batagor di sisi jalan
Sukakah kau padaku
Aku tanya namun dia tetap diam
Aku ingin memaksa
Tapi dia tetap tak bergeming
Waktu, bilakah kau bicara
Aku ingin buah itu masak dengan segera
*depan pohon mangga
